Misteri Tewasnya Pedagang Saat Bentrok Suporter di GBK


 Bentrokan suporter sepakbola terjadi Jumat malam, 24 Juni 2016. Keributan terjadi, saat sedang digelar pertandingan sepakbola antara Persija Jakarta melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono mengatakan, dalam peristiwa bentrokan suporter tersebut, seorang pedagang diketahui meninggal dunia.
"Satu orang meninggal dunia, yang meninggal ini pedagang minuman," ujar Awi dalam keterangannya, Sabtu 25 Juni 2016.
Dari pengakuan saksi mata di lokasi kejadian, pedagang ini meninggal karena sakit epilepsi. Namun, penyebabnya masih diselidiki polisi, apakah karena terkena tawuran,, atau karena penyakit.
"Betul perkiraan epilepsi menurut temannya, namun masih diselidiki karena TKP dekat TKP 5, sepeda motor yang dibakar di pintu masuk basket hall," kata Awi.

Selain itu, tiga orang yang merupakan anggota Polri mengalami luka serius dan dibawa ke RS Polri Kramat Jati ,untuk mendapatkan perawatan intensif. 

Baru 9 Tahun, Gadis Ini Jadi Fotografer Pernikahan Paling Dicari





Bagi para calon pengantin yang sedang mempersiapkan pernikahan, salah satu bagian penting yang harus dilakukan adalah menemukan fotografer sempurna yang mampu menangkap semua momen spesial dari hari besar mereka.

Apakah Anda akan memercayakan dokumentasi pernikahan Anda pada seorang gadis yang masih berusia 9 tahun? Perkenalkan Regina Wyllie, seorang fotografer muda yang mampu mengambil gambar-gambar indah dan tak kalah dengan fotografer yang berusia jauh lebih tua. Seperti yang dilansir dari Brightside pada Sabtu (25/6/2016), Regina Wyllie tertarik pada dunia fotografi sejak berusia 3 tahun. Ia sering membantu ayahnya, Kevin, yang juga seorang fotografer terkenal, pada berbagai pemotretan.

Baru-baru ini, beberapa teman dekat keluarga melihat karya Regina dan memintanya untuk menjadi fotografer pernikahan mereka bersama ayahnya. Kevin menceritakan bahwa ia memastikan tidak mengganggu putrinya saat menjalankan tugas dan menghabiskan banyak waktunya di pernikahan hanya mengamati apa yang putrinya lakukan. Sekarang tampaknya bakat muda Regina mulai mendapatkan pengakuan yang layak, dimana banyak pasangan lain yang menanyakan apakah dia dapat bekerja untuk mereka juga.









































Meskipun beberapa orang telah memiliki keraguan bahwa Regina benar-benar mengambil foto-foto pernikahan tersebut, ayahnya menjelaskan bahwa sebagian besar hasil foto Regina tidak membutuhkan banyak koreksi dan ia mengerjakan prosesnya sendiri. Yang menarik, Regina ternyata bercita-cita sebagai pengarah gaya saat dewasa nanti, namun sepertinya ia punya bakat natural untuk menjadi seorang fotografer sukses

Warga di Bantaran Bengawan Solo Siap-Siap Pindah


Warga di bantaran Sungai Bengawan Solo, Jawa Tengah diminta untuk segera pindah. Pemerintah Kota Solo bakal melanjutkan proyek parapet atau dinding beton untuk penanggulangan banjir di kampung Presiden Jokowi itu.

"Ya saya mengingatkan kembali buat mereka jika nantinya di sana akan dibangun parepat, bukan tanggul," tutur Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo di Solo, Jateng, seperti dikutip dari Antara Jumat (24/6/2016).

"Tidak ada akses untuk masuk dan keluar, ini merupakan program pemerintah dalam penanggulangan bencana banjir," kata dia.
Dia mengaku tidak bisa hanya mempertahankan satu atau sepuluh warga di bantaran Sungai Bengawan Solo. Semua harus dipindahkan untuk mencegah banjir. Apalagi daerah itu merupakan kawasan terlarang untuk dijadikan hunian.

"Ini tidak hanya di bantaran Sungai Bengawan Solo tapi juga di bantaran depan Terminal Tirtonadi ini agar wilayah disekitar tanggul itu tidak terendam banjir saat sungainya itu meluap. Jadi nanti di Kali Pepe daerah Tirtonadi juga harus pindah," tutur sang Wali Kota.

"Jumlahnya itu masih banyak tapi saya tidak hapal berapa," sambung pria yang karib disapa Rudy itu.

Sementara Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Satpol PP Surakarta, Arif Darmawan mengaku akan terus mendorong warga untuk mendaftarkan diri mengikuti program relokasi.

"Ya kalau yang sudah mendapatkan ganti rugi harus dibongkar. Jika yang belum kami terus mendorong untuk segera mengajukan program relokasi," ucap Arif.

'Surat Kecil Untuk Tuhan' Bukan Film Religi


Rumah produksi Falcon Pictures tak lama lagi akan segera mempersiapkan film drama keluarga tersebut yang diangkat dari cerita sebuah novel best seller, Surat Kecil Untuk Tuhan (SKUT). Namun, Produser Falcon Pictures, Frederika membantah jika SKUT adalah sebuah film religi.
"Enggak. Kita enggak ngomongin agama tertentu," ujar Frederika, Jumat, 24 Juni 2016.
Frederika justru menginginkan film tersebut nanti dinikmati oleh banyak orang. Ceritanya film tersebut diakui Frederika sangat universal.
"Kita enggak mau mengkotak-kotakan agama. Ini ceritanya universal," ucap Frederika.
Soal siapa artis dan bintang film yang akan memerankannya, Frederika belum mau banyak bicara. Banyak pertimbangan untuk memilih sosok pemeran dalam film tersebut.
"Terkenal atau tidak bisa saja, asal aktingnya bagus dan total. Kendalanya kita sekarang kalau dengan artis yang sudah terkenal, masalah waktu. Mereka enggak konsen. Itu sebenarnya kami hindari," ucapnya.

Novel Surat Kecil Untuk Tuhan sendiri ditulis oleh Agnes Davonar. Novel seri kedua Surat Kecil Untuk Tuhan juga akan segera dirilis.

Dua Perempuan Mengalami Kebutaan Akibat Sering Main Ponsel di Tempat Gelap





Akibat sering mengecek ponsel di ruangan yang gelap, dua orang wanita dikabarkan mengalami kebutaan.

Dokter menyarankan kepada pengguna ponsel agar selalu melihat layar ponsel dengan kedua mata apabila berada di ruangan yang gelap.

Laporan tersebut dimuat dalam New England Journal of Medicine, seperti dikutip KompasTekno dari Independent.co.uk, Jumat (24/6/2016).


Dalam jurnal tersebut, dua orang wanita berumur 22 dan 40 tahun dilaporkan mengalami “transient smartphone blindness” selama beberapa bulan.

Wanita tersebut mengeluh sering kehilangan penglihatan hingga selama 15 menit. Setelah melakukan sejumlah pengecekan kesehatan, dokter tidak bisa menemukan penyebabnya.

Dokter Gordon Plant, dokter spesialis mata di sebuah Rumah Sakit Mata di Moorfield, Inggris mengatakan, "Saya menanyakan, 'apa yang sedang Anda lakukan saat hal ini terjadi?'" jawaban kedua pasien itu sama.

Menurut dokter Plant, keduanya kerap mengecek ponsel di tempat tidur sambil berbaring miring, dengan satu mata, sementara mata yang satunya lagi tertutup bantal.


"Jadi satu mata mereka beradaptasi dengan cahaya karena melihat layar ponsel, sementara yang lain beradaptasi dalam gelap," kata dokter Plant.

Saat ponselnya diletakkan, mereka tidak bisa melihat dengan menggunakan mata yang barusan dipakai melihat layar ponsel. Hal itu terjadi karena mata butuh beberapa menit untuk menyesuaikan dengan mata satunya lagi yang beradaptasi dalam gelap.

Sementara dokter Rahul Khurana, juru bicara dari American Academy of Ophthalmology mengatakan, hipotesis tersebut menarik utuk dikaji, namun dua kasus tidak cukup untuk dijadikan landasan umum bahwa melihat ponsel di kegelapan dengan satu mata bisa menyebabkan kebutaan sementara.


Khurana juga meragukan apakah kasus itu juga terjadi pada semua pengguna ponsel.

Dokter Khurana yang juga mengaku pengguna smartphone berat itu mengaku ia dan istrinya mencoba skenario yang sama, namun justru malah sulit melihat layar ponsel dengan satu mata di kegelapan.

"Sangat aneh," katanya

Manado Tak Bakal Sembelih Sapi dari Kota Ini





Untuk mencukupi kebutuhan daging menjelang Idul Fitri, Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Manado di Sulawesi Utara menerima suplai hewan ternak sapi dari berbagai daerah sekitar, seperti Minahasa Selatan dan Bolaang Mongondow (Bolmong).

Namun belakangan diduga, ada tiga sapi dari Bolmong yang terinfeksi penyakit antraks.

"Kami memutuskan tidak menyembelih tiga ekor sapi itu karena berasal dari Bolmong Raya yang berdekatan dengan Gorontalo," kata Kepala Tata Usaha RPH Bailang, Djone Pamalig pada Kamis 23 Juni 2016.

Djone mengatakan, ini sebagai langkah antisipasi penyebaran antraks yang kini tengah melanda Gorontalo.

"Bolmong ini berbatasan dengan Gorontalo. Kami duga banyak sapi yang terjangkit antraks, sehingga kami tidak lagi menerima suplai dari daerah itu. Kami hanya menerima sapi dari Minsel, Mitra, Minahasa, dan Minut," ujar dia.

Djone menambahkan, jajarannya juga memeriksa hewan ternak yang masuk ke RPH sebelum dilakukan pemotongan. Hal ini untuk memastikan jika sapi tersebut bebas dari penyakit, termasuk antraks.

Di sisi lain, dia juga menyayangkan Dinas Peternakan Sulawesi Utara yang dinilai lemah karena meloloskan sapi-sapi tersebut.

"Jika penjagaan ketat, maka ini tak perlu terjadi. Ke depan harus lebih baik lagi pengawasan terhadap sapi yang masuk ke Manado, terutama dari daerah yang sedang terserang wabah antraks," ucap Djone.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan (Distanak) Sulut, Arie Bororing menyatakan siap untuk meningkatkan pengawasan terhadap masuknya hewan ternak dari daerah luar Manado.

Arie menambahkan, jajarannya sudah melakukan razia di beberapa RPH di Manado. Hasilnya, belum ditemui penyakit antraks.

"Ada 59 sapi dipotong di Manado, semua aman, sudah dites di laboratorium," ucap Arie.

Gara-gara Sinetron Uttaran, Lurah Ini Keluarkan Maklumat Untuk Pegawainya





Sinetron asal India, Uttaran benar-benar telah menyedot perhatian masyarakat Indonesia.

Masyarakat seakan terhinoptis oleh romantisme yang disuguhkan oleh sinetron ini melalui para pemainnya.


Tak pandang umur, sinetron ini digemari dari anak-anak hingga dewasa.

Namun tampaknya kepopuleran Uttaran telah membuat seorang lurah kesal.

Ya, ada hal menarik yang dilakukan oleh Lurah Dembe Jaya, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo bernama Faniear Doda.

Saking kesalnya dengan Uttaran, ia mengeluarkan maklumat yang berisi larangan kepada para stafnya untuk tidak melihat serial Uttaran.


Ia merasa cemas serial Uttaran akan membawa dampak negatif pada produktivitas kerja pegawainya.

Maklumat yang diketik rapi dan ditandatangani pada 28 Januari 2016 itu kemudian difoto dan diunggah oleh akun Facebook bernama Noviana Eredha.

"Dilarang menonton sinetron India Uttaran karena menyebabkan kurang konsentrasi aparat kantor Lurah Dembe Jaya," bunyi maklumat yang dikeluarkan oleh sang lurah.


Maklumat itu ditempelkan di bawah televisi yang terdapat di kantor kelurahan.

Pegawai dan staf Kelurahan Dembe Jaya memang banyak terdiri dari kaum wanita.

Itulah yang semakin menyebabkan sang lurah kesal.

Pasalnya, bukannya bekerja dengan giat, para wanita penggemar Uttaran di kantor kelurahannya malah sibuk menonton tayangan ulang serial ini yang disiarkan pada jam kerja kantor.

Karena kerja sambil menonton televisi, sang lurah pun menilai para stafnya tidak fokus dalam bekerja sehingga pelayanan kepada warga kurang maksimal.

Sang lurah juga kesal karena ketika pagi saat melaksanakan apel, para kaum wanita itu justru asyik membicarakan episode Uttaran malam sebelumnya.

Karena kekesalan yang menumpuk itulah sang lurah akhirnya mengeluarkan larangan untuk menonton serial Uttaran.


Hm, kocak juga ya lurah satu ini.

Tapi mungkin merupakan tindakan yang benar, karena sudah semestinya pegawai kelurahan bekerja optimal melayani kebutuhan warga.

Dan bukan malah sibuk melihat sinetron di televisi.

Ical: Kalau Ahok Maju Independen, Dukungan Golkar Buat Apa?





Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical menilai sebaiknya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok maju di ajang Pilkada DKI Jakarta 2017 menggunakan jalur partai, bukan jalur independen.

"Mudah-mudahan beliau lewat jalur partai tidak lewat jalur nonpartai. Kalau jalur independen partai buat apa? Kan tidak boleh dukungan ada dua," ucap Ical usai buka bersama di rumah Wakil Ketua MPR Oesman Sapta di Jakarta, Jumat, 24 Juni 2016.

Meski demikian, Ical tidak akan mengubah keputusan yang sudah diambil DPP Golkar untuk mendukung Ahok. Ia tidak mau pernyataannya seolah mengindikasikan ada kubu mendukung dan menolak Ahok.

"Sudah diputuskan (Golkar dukung Ahok). Wartawan jangan mancing-mancing mulu. Bosan pertanyaan itu," tutur Ical.

Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid menegaskan tidak akan mendukung calon independen dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Saat ini, Golkar, Hanura, dan Nasdem telah menyatakan dukungan pada Ahok.

Belakangan, Ahok pun mulai menunjukkan niat untuk maju melalui jalur partai. Hidayat menilai hal tersebut sebagai langkah inkonsisten.

"Nah kalau belum apa-apa sudah tidak konsisten. Kami tidak ingin pemimpin yang tidak konsisten," Hidayat mengomentari langkah Ahok tersebut.

Empat Amalan Pendatang Rezeki di Bulan Ramadan


Ramadhan menjadi bulan paling mulia bagi umat Islam. Begitu banyak karunia yang diberikan Allah SWT pada bulan ini. Ada pintu ampunan yang dibuka selebar-lebarnya, amal kebaikan yang dilipatgandakan pahalanya, serta malam Lailatul Qadar yang lebih mulia dari seribu bulan.

Pada bulan ini Allah juga mempermudah hamba-Nya yang menginginkan kelimapahan rezeki.  Ada begitu banyak bentuk rezeki, mulai dari kehidupan, kebahagiaan, jodoh, harta benda dan lain sebagainya. Untuk memperoleh semua itu tentu bukanlah sebuah perkara mudah.
Sebenarnya ada beberapa amalan yang dianjurkan kepada umat Islam untuk dilakukan agar mendatangkan rezeki. Terlebih lagi apabila amalan ini dilakukan pada saat bulan Ramadhan, maka semakin banyak pula rezeki yang akan diperoleh. Lantas amalan apa saja yang harus dilakukan? Berikut informasi selengkapnya.
1. Bersedekah
Amalan pertama yang ternyata bisa menjadi sumber datangnya rezeki ketika bulan Ramadhan adalah dengan bersedekah. Sedekah diartikan sebagai pemberian yang kita miliki kepada orang lain. Ketika seseorang bersedekah kepada orang lain, maka Allah SWT menjanjikan ganti yang sangat luar biasa. Allah Ta’ala berfirman:

“Perumpamaan (nafkah yg dikeluarkan oleh) orang-orang yg menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dan sebutir benih yg menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah:261)

Oleh sebab itu, bersedekahkah walaupun sedikit. Sebab Allah akan menggantinya dengan berlipat ganda terlebih lagi apabila kita melaksanakannya di bulan Ramadhan. Namun, hal yang harus digarisbawahi adalah jangan bersedekah hanya karena berharap balasan dunia. Namun lakukan hal ini dengan niat yang ikhlas untuk mendapatkan ridha dari Allah Ra’ala/

2. Perbanyak Syukur

Amalan kedua yang mendatangkan rezeki di bulan suci yaitu memperbanyak syukur kepada Allah SWT. Bersyukur menjadi suatu hal yang harus selalu kita lakukan, sebab dengan syukur tersebut maka Allah akan memberikan kenikmatan yang lebih dari pada apa yang diperoleh. Berbanding terbaik dengan orang yang tidak bersyukur, maka mereka akan mendapatkan azab yang sangat pedih. Allah Ta’ala berfirman:

“(Ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”. QS. Ibrahim: 7.

3. Membaca Surat Al Waqiah
Pada saat bulan suci, banyak orang yang menyempatkan untuk membaca Al-Qur’an. Selain bernilai pahala, ternyata ada sebuah surat dalam Al-Qur’an yang dikenal dengan surat pendatang kekayaan. Surat yang dimaksud adalah surat Al-Waqiah, di dalamnya berisi kandungan mengenai iman dan tauhid. Selain itu juga ada bukti kekuasaan Allah SWT serta adanya hari kebangkitan saat hari kiamat kelak. Rasulullah SAW bersabda:

“Ajarkanlah Surat Al Waqiah kepada isteri-isterimu. Kerana sesungguhnya ia adalah surah Kekayaan.” (Hadis riwayat Ibnu Ady)

4. Banyak Beristigfar
Amalan pendatang rezeki di bulan Ramadhan terakhir adalah dengan memperbanyak istighfar. Seperti yang kita ketahui bahwa istighfar merupakan dzikir yang dianjurkan untuk dilakukan kaum muslim. Maknanya adalah untuk memohon ampun atas segala dosa yang pernah diperbuat. 

Istigfar juga menjadi salah satu amalan penjemput rezeki. Terkadang dosa-dosa yg kita lakukan akan menutup pintu rezeki dalam diri. Sehingga meski sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap saja rezeki yang diinginkan tidak kunjung didapatkan.

Imam Al-Hasan Al-Bashri juga menganjurkan agar manusia beristighfar jika mengalami  kegersangan, kefakiran, sedikitnya keturunan dan kekeringan kebun-kebun. Jadi perbanyaklah istigfar jika rezeki tidak kunjung hadir. Allah SWT berfirman:

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu mengerjakan yg demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yg baik (terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yg telah ditentukan, dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yg mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari Kiamat”. (Hud : 3)

Demikianlah informasi mengenai empat amalan yang bisa kita lakukan untuk mendatangkan rezeki ketika bulan Ramadhan. Semoga dengan melaksanakan amalan di atas dapat membuat kita menjadi hamba yang lebih bertakwa dan senantisa mendapat kelimpahan rezeki dari Allah SWT.

Tak Kenal Setya Novanto, Warga Pilih Foto Bersama Nurul Arifin





Ketua Umum Golkar Setya Novanto saat melakukan safari Ramadan di Pangkalpinang Provinsi Kep Bangka Belitung menyempatkan diri blusukan kekawasan Pasar Air Itam Jum'at (24/6/2016) sore.

Setya Novanto didampingi pengurus DPP Golkar Nurul Arifin dan Ketua DPD Golkar Hidayat Arsani yang juga calon Gubernur Kep Bangka Belitung dalam Pilkada 2017.


Disela-sela blusukan Nurul Arifin berteriak bertanya siapa ini sambil menunjukkan Setno namun sejumlah warga menggelengkan kepala.

"Masak tidak tahu ini siapa? Bapak ini Ketum Golkar yang baru," kata Nurul Arifin

"Kalau yang ini," Nurul Arifin menunjuk Hidayat Arsani.

"Itu Pak Dayat," kata warga menyebut panggilan akrab Hidayat Arsani.

Memang banyak warga di kawasan Air Itam Pangkalpinang yang kurang familiiar dengan Setnov yang baru menjabat Ketua Umum DPP Golkar.

Bahkan warga bergantian mendekati Nurul Arifin untuk diajak foto bersama.



"Wuih masih cantik mbak Nurul Arifin," kata Sari usai foto bersama.

Mengungkap Modus Baru Kejahatan, Geser Tas


Menjelang Lebaran, angka kriminalitas mengalami kenaikan. Berbagai modus dilakukan para pelaku, seperti penjambretan, hipnotis, pencurian rumah kosong hingga dengan menggeser tas.
Terbaru, modus menggeser tas terjadi di Bandara Soekarno-Hatta. Pelaku seorang perempuan berinisial AFF (31), melakukan pencurian tas milik seorang penumpang bernama Tuti Suryati di lobi Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta Kamis lalu, 23 Juni 2016.
"Pelaku memanfaatkan situasi ketika korban lengah. Saat itu, korban memang sedang berbincang dengan temannya, dan pelaku mengambil tas korban secara diam-diam," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Polisi Mirzal Maulana, Sabtu 25 Juni 2016.
Korban yang baru menyadari tasnya hilang, beberapa saat kemudian langsung melapor ke petugas Bandara Soekarno-Hatta. Selanjutnya, petugas mengecek rekaman CCTV dan didapat ciri-ciri pelaku.
"Setelah didapat ciri-ciri pelaku, kasus dilaporkan ke Polres Bandara Soekarno-Hatta, kemudian kami menindaklanjutinya dengan mengejar pelaku," ucapnya.
Berdasarkan rekaman CCTV, saat itu, pelaku terlihat keluar dari area terminal dan menaiki sebuah taksi. Polisi, kemudian menelusuri ke pihak taksi, sehingga didapat sopir taksi yang saat itu membawa pelaku.
"Dari informasi sopir taksi ini diketahui pelaku meminta diantarkan ke Pasar Kemis, Tangerang, dan tidak lama anggota menangkap yang bersangkutan," ujarnya.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti sebuah tas warna hitam, dua unit telepon genggam, uang sebesar 800 dolar Taiwan, sebuah dompet warna hitam, dan sekotak perhiasan jam tangan.
Menanggapi modus kejahatan tersebut, Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Besar Polisi Roycke Harry Langie mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kejahatan serupa menjelang mudik Lebaran ini.

"Pencurian dengan modus geser tas ini, jadi salah satu modus pelaku. Tidak hanya di bandara, tetapi juga di terminal, stasiun, mal, bisa di mana saja. Sehingga, masyarakat kami imbau untuk selalu menjaga barang bawaannya, apalagi menjelang mudik," ujar Roycke. 

Santai di Bulan Ramadan, Raisa Sedang Siapkan Ini





Raisa adalah salah satu penyanyi yang memiliki segudang kegiatan. Namun, di bulan Ramadan ini, pelantun Terjebak Nostalgia ini justru bisa bersantai-santai karena jadwalnya tak sepadat biasanya.

"Bulan Ramadan alhamdulillah banyak waktu kosong juga buat napas, buat fokus ke puasa dan ibadah," kata Raisa, saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/6/2016).






Pemilik nama lengkap Raisa Andriani ini juga mengatakan tidak memiliki kegiatan menyanyi di siang hari, yang mungkin bisa mengganggu ibadah puasanya. "Kasihan soalnya kalau nyanyi pasti seret, haus," tutur Raisa.

Meski memiliki waktu luang, bukan berarti sama sekali tak ada yang dikerjakan Raisa. Karena rupanya ia sedang mempersiapkan tur konser album barunya, Handmade, yang akan dimulai September mendatang.






"Jadi nanti habis lebaran akan ada tour Handmade, Insya Allah nanti ada beberapa belas kota," ujar Raisa.

Raisa mengakui, sejauh ini persiapan konsernya sudah hampir matang. Jadi, untuk para penggemar, jangan sampai kehilangan kesempatan untuk menyaksikan penampilan memukau dari Raisa.

Heboh VIDEO Ratusan Warga Penjaringan Coba Usir Ahok



Ratusan warga Penjaringan, Jakarta Utara, menolak kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke tempat peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), ‎Kamis sore. Warga yang menyerang kendaraan Ahok akhirnya bentrok dengan aparat kepolisian.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (23/6/2016), polisi pun terpaksa melepaskan tembakan gas air mata ke arah pengunjuk rasa yang terus melempari polisi dengan batu.

Para pengunjuk rasa kesal karena polisi tidak memperkenankan mereka berdemonstrasi. Mereka juga ingin mengusir Ahok dari acara peresmian RPTRA di Jalan Penjaringan, Jakarta Utara.

Warga yang mengaku berasal dari kolong tol dan Luar Batang itu ingin melampiaskan kemarahannya. Sebab, merasa dirugikan akibat penggusuran rumah mereka yang sebenarnya berdiri di atas lahan milik negara.

Walau unjuk rasa berlangsung ricuh, suasana di tempat peresmian RPTRA Penjaringan Indah berjalan normal. Peresmian itu dilakukan langsung oleh Gubernur Ahok.

Anak-anak dengan riang gembira bermain di taman tanpa adanya gangguan. Selain lapangan bermain, RPTRA ini dilengkapi dengan perpustakaan, ruang laktasi, kolam gizi dan fasilitas anak lainnya.

Ketua BPK: Sampai Kiamat Harus Bayar Kerugian RS Sumber Waras





Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dinilai mempunyai kewajiban membayar kerugian negara Rp 191 miliar dalam pembelian lahan Rumah Sakit (RS) Sumber Waras. Kewajiban itu sudah sesuai berdasarkan hasil audit yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan Pemprov DKI tahun 2014.

Menurut Ketua BPK Harry Azhar Azis, sampai kiamat, Pemprov DKI wajib membayar kerugian negara itu. Tidak peduli siapa pun gubernurnya. Sebab, kewajiban itu jika tidak dilunasi akan terus dibebankan ke periode gubernur selanjutnya.

"Dia (Pemprov DKI Jakarta) akan membebankan kepada pemerintahan berikutnya. Dan jika pemerintahan berikutnya tidak menindaklanjuti akan membebankan ke pemerintah berikutnya, terus begitu sampai kiamat," ucap Harry usai buka puasa bersama di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Kamis, 23 Juni 2016.

Harry enggan memikirkan sejumlah pihak yang menyebut kalau RS Sumber Waras yang punya kewajiban kerugian negara Rp 191 miliar itu. Menurut dia, BPK sudah mengirimkan surat kepada Pemprov DKI, bukan dilayangkan ke RS Sumber Waras, terkait temuan kerugian negara dalam pembelian lahan tersebut.

"Itu urusan detail antara pemerintah. Surat kita tidak ke Sumber Waras, surat kita ke Pemprov DKI. Terserah Pemprov bagaimana. Kita tidak memandang Ahok, kita memandang pemprov secara keseluruhan," ujar dia.

Menurut Harry, hasil audit lembaganya itu final and binding alias akhir dan mengikat. Dia pun enggan mengomentari lebih jauh soal penyelidikan yang dilakukan KPK atas dugaan penyelewengan dalam pembelian lahan rumah sakit yang berada di kawasan Jakarta Barat itu.

"Kan kita sudah sepakat dengan KPK, kita saling menghormati kewenangan masing-masing. Jadi dari 2 laporan, laporan audit keuangan itu domain full BPK. Itu tiap tahun kita audit penyelenggara negara dari pusat sampai daerah. Kalau audit investigasi, posisi kita cuma semacam supporting, yang pemegang keputusannya bukan kita, tapi lembaga penegak hukum seperti KPK," Harry memaparkan.

Pernyataan Harry itu bertolak belakang dengan statement Staf Ahli Bidang Pemeriksaan Investigasi BPK, I Nyoman Wara. Dia menyatakan pihak yang harus mengembalikan uang Rp 191 miliar terkait pembelian lahan RS Sumber Waras bukan dibebankan ke pihak Pemprov DKI.

"Itu dibayarkan (pihak RS Sumber Waras) kan mestinya begitu. Mesti ditindaklanjuti, tindaklanjut kan waktu itu Ketua BPK sudah menjelaskan kan apa rekomendasinya," ujar Wara di Balai Kota, Jakarta.

Ia menjelaskan, Pemprov DKI dalam hal ini sudah menyerahkan uang Rp 191 miliar ke pihak RS Sumber Waras. Dengan demikian, tidak mungkin Pemprov DKI yang harus mengembalikan uang tersebut.

"Kalau Pemprov (DKI) yang mengembalikan jeruk makan jeruk dong, uangnya nantinya kembali kan ke Pemprov. Makanya sekali lagi baca LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) kemarin, yang LHP Pemprov DKI 2014," tutur I Nyoman Wara.

Tok! Tok!...Heboh Kebiasaan Kocak Mengetuk Semangka ala China


 Semangka, buah paling dicari saat musim panas. Terbungkus kulit hijau yang tebal, bagaimana tahu kalau buah yang banyak mengandung air itu sudah matang dan bisa dimakan?
Ada satu teori bagaimana mengecek semangka. Yaitu dengan mengetuknya.
Kalau kita mengetuk dan mendengar suara di dalamnya, itu 'katanya' sudah matang. Namun, teori tersebut ternyata menjadi debat di dunia maya di China.
Diskusi yang terjadi di antara ribuan akun di Sina Weibo, -- Twitter ala China-- rupanya dipicu oleh sebuah tulisan tentang larangan 'kebiasaan mengetuk semangka' di Italia. Ribuan kilometer jauhnya dari Tiongkok. 
Debat berawal dari seorang pengguna media sosial China yang memosting sebuah gambar tanda di supermarket Italia yang meminta pelanggannya untuk tidak mengetuk semangka.
Tanda itu dipasang di atas setumpuk semangka bertuliskan, "Tolong hentikan mengetuk semangka, mereka tidak bakal membalasnya," tulis tanda itu seperti dilansir BBC Trending, Kamis (23/6/2016).

Tak ada indikasi apakah supermarket itu 'menyerang' pelanggan China yang memiliki kebiasaan turun menurun mengetuk semangka.
Tulisan itu tertulis dalam bahasa Italia, bukan dalam bahasa Mandarin. Namun, entah bagaimana, tak sedikit warga China merasa tersinggung dengan imbauan itu.
Menurut What's on Weibo, foto itu telah di-share ke ribuan pengguna setelah beberapa media melaporkan kalau larangan mengetuk semangka itu memang ditujukan ke pelanggan China.
Namun, untuknya beberapa akun di media sosial segera mengonfirmasi kalau kebiasaan mengetuk semangka itu tidak hanya dimiliki China, namun berlaku universal.
Foto itu berawal dari akun 'Isolated Guardian' yang menyebarkannya ke Weibo. Ia mengaku orang China yang tinggal di Milan. Semenjak menjadi viral, foto itu hilang dari halamannya.
Para pengguna Weibo banyak yang menanggapinya dengan kocak, antara lain bernama Fu Shin yang berkomentar, "Tok, tok. B: Siapa itu? A: Semangka, B: Semangka siapa? A: Semangka, tolong jangan ketuk saya lagi."
Beberapa orang bahkan berbagi foto mendengar respons dari semangka.
Namun tak sedikit yang mengatakan itu adalah cara yang tepat menguji semangka telah matang.
Kebiasaan mengetuk semangka ternyata bukan milik China semata. Kalau mencari di internet, kebiasaan itu adalah konsep universal.
Hal itu bisa dilihat dari berbagai video dan topik bagaimana cara memilih semangka. Bahkan ada yang lewat film dan animasi. Film kartun Rusia, 'Nu, pogodi!' termasuk salah satu yang menampilkan adegan mengetuk semangka, mengetes apakah buah itu sudah matang.

Topik semangka adalah salah satu contoh bagaimana reaksi warga China sangat khawatir tentang penerimaan warga dunia terhadap mereka.
Baru-baru ini, kementerian luar negeri China menyangkal tentang laporan media yang mengatakan perusahaan makanan kaleng Tiongkok menjual daging manusia di Afrika sebagai daging kornet.
Tabloid Zambia adalah media yang pertama kali menerbitkan laporan itu sekaligus meminta maaf.
Tak hanya itu, sasaran juga terjadi pada turis China. Salah seorang model Thailand pernah marah-marah di media sosial setelah kakinya diinjak dan antreannya disela oleh rombongan turis Tiongkok. Perempuan itu juga mengkritik soal kotor dan baunya toilet bandara.
Selain dikenal cepat berbagi isu, para pengguna sosial di China juga dikenal sigap memperbaiki kabar keliru. Itu mengapa, di Tiongkok beredar anggapan, isu di media sosial adalah sebuah kebenaran

Wow Ayu Ting Ting Akan Rayakan Ulang Tahun Anak di Mekah



Pedangdut Ayu Ting Ting berencana memboyong keluarganya ke Tanah Suci Mekah untuk menunaikan ibadah umrah di akhir tahun mendatang. Pelantun Geboy Mujair itu ingin merayakan hari lahir sang buah hati, Bilqis Khumaira Razak di Mekah.

Kabar keberangkatan itu di sampaikan ayak Ayu, Abdul Rozak saat berbincang dengaVIVA.co.id di Studio ANTV beberapa waktu lalu, Kuningan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Insyaallah akhir tahun ayah, ibu, Ayu, Shifa (adik) dan Bilqis berangkat umrah," katanya.

Namun, hingga kini keluarga asli Betawi itu masih mencari agen travel yang tepat. "Masih cari agen umrah yang tepat nih. Doakan saja impian Ayu merayakan ulang tahun Bilqis bisa terlaksana di sana (saat umroh)," katan dia.

Tak lupa sang ayah megutarakan harapannya kepada sang putri tercinta. "Ayah ibu selalu berdoa untuk Eneng (Ayu) semoga rezekinya berlimpah, karena dia (Ayu) kan bisa dibilang tulang punggung keluarga. Semoga yang terbaik untuk eneng dan keluarga," ujar Abdul.

Penjelasan Polda Metro Jaya Mengenai Demo Anti-Ahok yang Berujung Bentrok


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menghadiri peresmian Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) di Penjaringan Indah, Penjaringan, Jakarta Utara.
Namun kehadiran Basuki di acara tersebut mendapat penolakan dari sejumlah orang.
Penolakan tersebut hingga menyebabkan sekelompok orang bentrok dengan polisi.
Hal itu dipicu lantaran aparat kepolisian dilempari batu oleh kelompok anti-Ahok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengatakan pihak kepolisian sudah memprediksi akan terjadi aksi anarkistis dari sekelompok orang.
Untuk itu polisi telah mempersiapkan rencana A dan B untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Kami bikin plan A plan B. Seakan-akan Ahok lewat rutenya tapi ternyata kita pakau rute lain. Aman masuknya, saat pulangnya juga begitu sehingga mereka tidak bertemu dengan Ahok," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Kamis (23/6/2016).
"Kami upayakan jangan sampai ketemu, kalau ketemu sama saja memberikan umpan toh," sambungnya.
Awi menjelaskan sekelompok orang tidak terima karena gagal bertemu Ahok.
Hingga akhirnya mereka yang tidak puas melakukan aksi anarkistis dengan melempari polisi dengan batu.
"Namun yang terjadi mereka tidak puas karena mereka memang kontra Ahok. Akhirnya mereka lempar-lemparin kami. TKP pelemparan sama TKP peresmian jaraknya sekilo, jauh. TKPnya di Jalan Bandengan Penjaringan," ucapnya.
Awi menuturkan untuk meredam aksi anarkitis dari massa anti Ahok tersebut, terpaksa polisi menembakan gas air mata untuk membubarkan massa. Menurut Awi hingga kini belum ada orang yang diamankan dari insiden tersebut.
"Belum ada yang diamankan, kalau diamankan takutnya massa lebih anarkis," ucapnya.

Tips Peroleh Malam Lailatul Qodar Menurut Imam Al -Ghazali

Bulan Ramadhan yang penuh rahmat serta ampunan sering dijadikan ladang pahala bagi kaum muslim di seluruh dunia. Bulan yang dibagi menjadi tiga bagian yaitu sepuluh hari pertama rahmat, sepuluh tengahnya ampunan dan sepuluh terakhirnya bebas dari api neraka ini juga memiliki satu malam yang paling berharga di muka bumi ini yaitu malam Lailatul Qodar. Malam mulia yang lebih baik jika dibandingkan dengan seribu bulan dimana akan turun malaikat jibril beserta para malaikat dari langit untuk  mengatur segala urusan.
Pada dasarnya kedatangan  malam lailatul Qodar sangatlah rahasia artinya tidak ada yang bisa mengetahui secara pasti kecualai Allah Swt sendiri. hanya saja rasulullah SAW pernah mengisyaratkan dalam sabdanya yaitu
تَحَرَّوْا ليلة القدر في العشر الأواخر من رمضان
“Carilah Lailatul Qadar itu pada sepuluh hari terakhir Ramadhan. ” (Bukhari dan Muslim)
Dalam kitab Shahih Al-Bukhari dan Shahih Muslim disebutkan, dari Aisyah rah., ia berkata:
كَانَ رَسُوْلُ الله إِذَا دَخَلَ العَشْرُ شَدَّ مِئْزَرَهُ وَأَحْيَا لَيْلَهُ، وَأَيْقَظَ أَهْلَهُ  هذا لفظ البخاري
“Bila masuk sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, Rasulullah saw. mengencangkan kainnya (menjauhkan diri dari menggauli isterinya), menghidupkan malamnya dan membangunkan keluarganya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Lebih khusus lagi, adalah malam-malam ganjil sebagaimana sabda beliau:
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِفِي الْوِتْرِمِنَ الْعَشْرِالْأَوَاخِرِمِنْ رَمَضَانَ
“Carilah Lailatul Qadar itu pada malam-malam ganjil dari sepuluh hari terakhir (bulan Ramadhan)”. (HR. Bukhari)
Dan masih banyak lagi hadist hadist nabi lain yang mengisyartakan kepada kaumnya bahwa kedatangan malam lailatul Qodar berada pada sepuluh hari terakhir bulan romadhon. Dan yang lebih khusus lagi pada malam malam ganjil dari sepuluh hari terakhir bulan romadhon.
Sehubungan dengan beberapa sabda nabi tersebut para ulama kemudian berusaha meneliti pengalaman mereka dalam menemukan malam Lailatul Qodar. Diantara ulama tersebut bahkan ada yang mengatakan dengan tegas bahwa sebenarnya ada kaidah atau formula untuk mengetahui kedatanganya. Ulama tersebut adalah Imam Abu Hamid Al-Ghazali (450 H- 505 H) dan Imam Abu Hasan as-Syadzili. Seperti yang dituliskan dalam sebuah tafsir surat al-Qadr, bahwa Abu Hasan as-Syadzili adalah seorang ulama yang semenjak baligh selalu mendapatkan malam Lailatul Qodar dan menyesuaikan dalam kaidah ini.
Adapun formula atu cara menetahui malam Lailatul Qodar menurut imam Al Ghazali bisa dilihat dari awal malam permulaan bulan ramadhan :
  1. apabila hari pertama jatuh pada malam Ahad atau Rabu maka Lailatul Qodar jatuh pada malam tanggal 29 Ramadhan.
  2. bila malam pertama jatuh pada malam Senin maka Lailatul Qodar jatuh pada malam tanggal 21 Romadhan
  3. bila malam pertama jatuh pada malam Kamis maka Lailatul Qodar datang pada malam tanggal 25 Romadhan
  4. bila malam pertama jatuh pada malam Sabtu maka lailatul Qodar datang pada malam 23 Romadhan
  5. jika malam pertama jatuh pada malam Selasa atau Jumat maka Lailatul Qodar jatuh pada malam 27 Romadhan
Kaidah diatas tercantum dalam kitab kitab para ulama terdahulu termasuk dalam kitab kitab fiqih Syafi’iyyah. Dan rumus diatas sudah teruji dari kebiasaan para ulama yang telah menemui malam Lailatul Qodar. Beberapa kitab yang mencantumkan kaidah diatas antara lain :
  1. kitab Ihya Ulumuddin karya imam Al-Ghazali
  2. kitab Hasyiah Sulaiman Al Kurdi juz hal 188
  3. kitab Tafsir Shawi
  4. kitab I’anah at-Thalibin juz II hal 257-258
  5. Syaikh Ibrahim al Bajuri dalam Kitabnya Hasyiah ‘Ala Ibn Qasim Al Ghazi juz I halaman 304
  6. kitab Mathla`ul Badrain karangan Syaikh Muhammad bin Ismail Daud al-Fathoni
Meskipun demikian tidak ada kepastian tentang kedatangan malam Lailatul Qodar karena kedatanganya memang dirahasiakan oleh Allah SWT. Adapun Kita sebagia manusia hanya bisa mengambil hikmah dengan kerahasiaan tersebut yaitu menjadi motivasi umat manusia agar terus beribadah memohon rahmat dan ampunan dari Allah SWT kapan saja tanpa terpaku satu hari saja. Jika malam Lailatl Qodar tersebut diberitahukan secara pasti kedatanganya maka dipastikan banyak orang yang giat beribadah sebanyak banyaknya pada malam tersebut dan kemudian tidak giat lagi setelah hari tersebut lewat.

 Tanda tanda kehadiran malam Lailatul Qodar

Meski malam tersebut dirahsiakan namun Rasulullah  telah mengisarahkan tentang tanda tanda kedatanganya. Adapun beberapa tanda tanda datangnya Lailatul Qodar diantaranya adalah :
  1. Pada hari itu matahari bersinar tidak terlalu panas dengan cuaca sangat sejuk, sebagaimana hadits riwayat Imam  Muslim.
  2. Pada malam harinya langit nampak bersih, tidak nampak awan sedikit pun, suasana tenang dan sunyi, tidak dingin dan tidak panas. Hal ini berdasarkan hadits riwayat Imam Ahmad.
Seperti sabda Rasulullah yang telah disebutkan dalam kitab Mu’jam at- Thabari al-Kabir yang artinya “Malam Lailatul Qadar itu langit bersih, udara tidak dingin atau panas, langit tidak berawan, tidak ada hujan, bintang tidak nampak dan pada siang harinya matahari bersinar tidak begitu panas.”
Nah itulah tadi tips memperoleh malam lailatul Qodar menurut Imam Al -Ghazali. Sebaiknya gunakanlah sepuluh hari di akhir ramdhan anda untuk beribadah kepada Allah SWT segiat mungkin agar anda benar benar memperoleh malam Lailatul Qodar seperti yang anda harapkan. Semoga bermanfaat !

Kisah Bunyi Kerikil dari Perut Nabi Muhammad



Nabi Muhammad SAW merupakan pemimpin tersohor hingga saat ini. Lewat dakwahnya Ia berhasil memperkenalkan Islam ke penjuru negeri. Sebagai seorang petinggi sudah menjadi hal wajar jika Ia hidup di tengah kemewahan.

Apalagi, Allah SWT menjadikannya sebagai manusia kesayangan. Kondisi ini tentu membuatnya bisa memilih hidup penuh kekayaan. Namun, faktanya Nabi Muhammad justru jauh dari kata mewah. Bahkan untuk makan sehari-hari saja Ia masih sangat susah. 


Pernah suatu ketika sahabat mendengar bunyi aneh dari tubuh Nabi. Bunyi itu terdengar nyaring dan membingungkan. Ternyata itu bukan mukjizat dari Allah, melainkan suara kerikil yang diletakkan pada perut untuk menahan lapar. Seperti apa kisahnya? Berikut ulasannya. 

Kisah ini diceritakan Ibnu Bujair ra. Pada suatu ketika Nabi Muhammad SAW memimpin Salat Berjamaah di masjid. Saat memimpin salat, Nabi sedikit terlihat aneh. Setiap kali berubah gerakan salat, maka Nabi terlihat begitu kepayahan. Gerakan Beliau juga diikuti oleh bunyi aneh dari tubuhnya.

Usai salat, sahabat Nabi, Sayyidina Umar bin Khatthab bertanya, “Ya Rasulullah, kami melihat seolah-olah baginda menanggung penderitaan yang amat berat. Sedang sakitkah engkau ya Rasulullah?”

“Tidak ya Umar. Alhamdulillah aku sehat dan segar”, jawab Rasulullah.

“Ya Rasulullah, mengapa setiap kali Baginda menggerakkan tubuh, kami mendengar seolah-olah sendi-sendi tubuh baginda saling bergesekan? Kami yakin baginda sedang sakit”, desak Sayyidina Umar penuh cemas.

Karena pertanyaan Umar yang penuh selidik tersebut, akhirnya Rasul menceritakan kebenarannya. Rasulullah kemudian mengangkat jubahnya, dan sahabat mendapati perut Nabi yang kempis dililit oleh sehelai kain yang berisi batu-batu kerikil.

Batu kerikil inilah yang menimbulkan bunyi aneh ketika Nabi merubah gerakan salat. Sontak saja hal ini membuat sahabat sedih.

“Ya Rasulullah, adakah bila baginda menyatakan lapar dan tidak punya makanan, kami tidak akan mendapatkannya untuk tuan?”

Baginda Rasulullah pun menjawab dengan lembut, “Tidak para sahabatku. Aku tahu, apapun akan kalian korbankan demi Rasulmu. Tetapi, apa jawabanku nanti dihadapan Allah, apabila aku sebagai pemimpin, menjadi beban bagi umatnya? Biarlah rasa lapar ini sebagai hadiah dari Allah buatku, agar kelak umatku tak ada yang kelaparan di dunia ini, lebih-lebih di akhirat nanti..” 

Nabi Muhammad menjadi salah satu manusia yang jarang merasa kenyang. Rasulullah SAW adalah pemimpin yang tidak suka bermewah-mewahan termasuk dalam hal makanan dan minuman. Bahkan beliau pernah memakan korma yang bentuknya sudah buruk untuk mengganjal perutnya dari rasa lapar. 

Muslim dan Tarmidzi telah meriwayatkan dari An-Nu'man bin Basyir ra. dia berkata: “Bukankah kamu sekarang mewah dari makan dan minum, apa saja yang kamu mau kamu mendapatkannya? Aku pernah melihat Nabi kamu Muhammad SAW hanya mendapat korma yang buruk saja untuk mengisi perutnya.”

Rasa lapar yang pernah dialami oleh Rasulullah SAW bahkan pernah membuat beliau shalat dalam keadaan duduk. Hal ini tentu saja mengiris hati orang yang berada di sekitarnya. 

Suatu riwayat yang diberitakan oleh Abu Nu'aim, Khatib, Ibnu Asakir dan Ibnun-Najjar dari Abu Hurairah ra. dia berkata: Aku pernah datang kepada Rasulullah SAW ketika dia sedang bersembahyang duduk, maka aku pun bertanya kepadanya: Ya Rasulullah! Mengapa aku melihatmu bersembahyang duduk, apakah engkau sakit? jawab beliau: Aku lapar, wahai Abu Hurairah! Mendengar jawaban beliau itu, aku terus menangis sedih melihatkan keadaan beliau itu. Beliau merasa kasihan melihat aku menangis, lalu berkata: Wahai Abu Hurairah! jangan menangis, karena beratnya penghisaban nanti di hari kiamat tidak akan menimpa orang yang hidupnya lapar di dunia jika dia menjaga dirinya di kehidupan dunia. (Kanzul Ummal 4:41)

Bahkan pernah suatu masa, di rumah Rasulullah tidak ada minyak sama sekali untuk memasak. Sehingga membuat rumah mereka tidak berlampu, serta dapurnya tidak berasap. 

Abu Ya'la memberitakan pula dari Abu Hurairah ra. katanya: Ada kalanya sampai berbulan-bulan berlalu, namun di rumah-rumah Rasulullah SAW tidak ada satu hari pun yang berlampu, dan dapurnya pun tidak berasap. Jika ada minyak dipakainya untuk dijadikan makanan. (At-Targhib Wat-Tarhib 5:154; Majma'uz Zawatid 10:325)

Ahmad meriwayatkan dari Aisyah ra. dia berkata: Sekali peristiwa keluarga Abu Bakar ra. (yakni ayahnya) mengirim (sop) kaki kambing kepada kami malam hari, lalu aku tidak makan, tetapi Nabi SAW memakannya - ataupun katanya, beliau yang tidak makan, tetapi Aisyah makan, lalu Aisyah ra. berkata kepada orang yang berbicara dengannya: Ini karena tidak punya lampu. Dalam riwayat Thabarani dengan tambahan ini: Lalu orang bertanya: Hai Ummul Mukminin! Apakah ketika itu ada lampu? Jawab Aisyah: Jika kami ada minyak ketika itu, tentu kami utamakan untuk dimakan. (At-Targhib Wat-Tarhib 5:155; Kanzul Ummal 5:155)

Tidak cukup sampai di situ, Rasulullah dan keluarganya juga sering kali merasakan kelaparan karena ketiadaan makanan di rumah mereka. Bahkan mereka hanya mengonsumsi kurma dan air saja untuk mengganjal perutnya. 

Bukhari dan Muslim meriwayatkan pula dari Urwah dari Aisyah ra. dia berkata: Demi Allah, hai anak saudaraku (Urwah anak Asma, saudara perempuan Aisyah), kami senantiasa memandang kepada anak bulan, bulan demi bulan, padahal di rumah-rumah Rasulullah SAW tidak pernah berasap. Berkata Urwah: Wahai bibiku, jadi apalah makanan kamu? Jawab Aisyah: Korma dan air sajalah, melainkan jika ada tetangga-tetangga Rasulullah SAW dari kaum Anshar yang membawakan buat kami makanan. Dan memanglah kadang-kadang mereka membawakan kami susu, maka kami minum susu itu sebagai makanan. (At-Targhib Wat-Tarhib 5:155)

Tentu saja kenyataan tersebut mengiris hati siapapun yang mengetahuinya. Terlebih lagi Aisyah ra yang menemani beliau di kala masa-masa sulit tersebut. 

Tarmidzi memberitakan dari Masruq, katanya: Aku pernah datang menziarahi Aisyah ra. lalu dia minta dibawakan untukku makanan, kemudian dia mengeluh: Aku mengenangkan masa lamaku dahulu. Aku tidak pernah kenyang dan bila aku ingin menangis, aku menangis sepuas-puasnya! Tanya Masruq: Mengapa begitu, wahai Ummul Mukminin?! Aisyah menjawab: Aku teringat keadaan di mana Rasulullah SAW telah meninggalkan dunia ini! Demi Allah, tidak pernah beliau kenyang dari roti, atau daging dua kali sehari. (At-Targhib Wat-Tarhib 5:148)

Akan tetapi, meskipun dilanda kesulitan yang sedemikian rupa tidak pernah membuat Rasulullah SAW dan keluarganya berpaling dari ajaran Allah. Mereka tetap senantiasa beribadah kepada-Nya dalam keadaan apapun, termasuk ketika lapar. Bahkan, ketika beliau lapar pun, beliau senantiasa mengutamakan orang lain yang lapar ketimbang dirinya sendiri. 

Dalam riwayat lain yang dikeluarkan oleh Baihaqi telah berkata Aisyah ra.: Rasulullah SAW tidak pernah kenyang tiga hari berturut-turut, dan sebenarnya jika kita mau kita bisa kenyang, akan tetapi beliau selalu mengutamakan orang lain yang lapar dari dirinya sendiri. (At-Targhib Wat-Tarhib 5:149)

Ibnu Abid-Dunia memberitakan dari Al-Hasan ra. secara mursal, katanya: Rasulullah SAW selalu membantu orang dengan tangannya sendiri, beliau menampal bajunya pun dengan tangannya sendiri, dan tidak pernah makan siang dan malam secara teratur selama tiga hari berturut-turut, sehingga beliau kembali ke rahmatullah. Bukhari meriwayatkan dari Anas ra. katanya: Tidak pernah Rasulullah SAW makan di atas piring, tidak pernah memakan roti yang halus hingga beliau meninggal dunia. Dalam riwayat lain: Tidak pernah melihat daging yang sedang dipanggang (maksudnya tidak pernah puas makan daging panggang). (At-Targhib Wat-Tarhib 5:153)

Rasulullah SAW tidak pernah mengeluh dengan keadaan yang menimpanya. Bahkan beliau melakukan segala cara untuk mensiasati agar tidak merasa lapar. 

Hal yang patut kita jadikan pelajaran dari kisah ini adalah bahwasanya Rasulullah SAW dalam keadaan apapun selalu beribadah kepada Allah dan menjaga kehidupan dunianya untuk bekal saat hari penghisaban kelak. Jangan berfoya-foya dalam hal makanan, sebab perbuatan yang demikian dapat melemahkan hati seseorang.

Salat Duha Setara dengan 360 Sedekah


Islam mengajarkan pada kita berbagai amalan, baik itu yang wajib kita lakukan ataupun yang disunnahkan. Sebagai seorang hamba, kita harus melakukan ibadah wajib tanpa menawar, seperti shalat lima waktu atau zakat. Banyak orang yang mengira bahwa jika kita telah melakukan amalan wajib ini, maka kita akan terbebas dari api neraka. Padahal bukan demikian. Amalan wajib dapat diartikan sebagai amalan minimal yang harus kita lakukan. Namun, bukan berarti dengan melakukan ibadah wajib kemudian menghalangi kita untuk melakukan amalan sunnah lainnya. Apabila kita mengaku termasuk pada umat Rasul, maka sudah seharusnya kita mencontoh apa yang telah dilakukan oleh beliau. Berbagai amalan sunnah, beliau lakukan dengan kesungguhan hati. Salah satu amalan sunnah itu adalah shalat dhuha.
Meskipun demikian masih banyak orang yang enggan untuk menyisihkan waktunya untuk melakukan shalat dhuha. Padahal, banyak keutamaan dari shalat dhuha yang bisa kita dapatkan jika kita melakukannya dengan hati ikhlas.

Sebagai seorang muslim yang senantiasa mengharap ridho dari Allah, maka kita harus berusaha untuk selalu melakukan perintah-Nya dan menghindari larangan-Nya. Salah satu cara yang bisa kita tempuh adalah menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Setiap orang memiliki waktu yang sama, yakni 24 jam, tapi kesempatan orang berbeda-beda sesuai dengan apa saja yang telah ia lakukan. Memaksimalkan waktu yang sela dengan beribadah maka akan membuat hidup kita lebih berkah. Berbagai ibadah sunnah bisa kita lakukan sebagai amalan sehari-hari.

Shalat dhuha atau yang disebut shalat Awwaabiin ialah ibadah yang memberikan banyak kebaikan dan mempunyai 360 shodaqoh dalam satu hari. Begitu melimpahnya, balasan yang diberikan oleh Allah bagi mereka yang menyisihkan waktunya untuk bersujud pada Sang Maha Kuasa. Meskipun kita melakukan sedekah pun, belum tentu pahalanya mencapai 360. Namun, dengan melakukan shalat dhuha dengan minimal dua rakaat, InsyaAllah kita bisa mendapatkannya.

Tidak hanya itu, masih ada keutamaan dari shalat dhuha yang harus kita tahu bahwa shalat dhuha dapat memperlancar rezeki kita. Kedua keutamaan ini saling berhubungan. Seperti yang kita tahu bahwa ketika seseorang bersedekah, maka Allah akan mengganti apa yang telah ia keluarkan dengan beberapa kali lipat. Itulah mengapa Allah membukakan pintu rezeki yang selebar-lebarnya bagi mereka yang melakukan shalat dhuha.

Rasulullah pernah bersabda bahwa semua persendian seseorang ada shodaqohnya. Tiap tasbih merupakan shodaqoh, tiap tahlil merupakan shodaqoh, tiap tahmid merupakan shodaqoh, tiap takbir merupakan shodaqoh, nahi mungkar merupakan shdaqah, dan amar ma’ruf merupakan shodaqoh. Semua hal ini sudah ada di dalam dua rakaat shalat dhuha. Sedekah sholat dhuha ini akan membawa keberkahan dalam hidup kita.

Oleh karena itu, biasakanlah diri untuk berwudhu saat hendak meninggalkan rumah tiap harinya dan melaksanakan shalat dhuha dua atau empat rakaat terlebih dahulu. Bagi Anda yang tidak memiliki rezeki untuk disedekahkan maka lakukan shalat dhuha sebagai pengganti sedekah itu.

Penjelasan di atas mengingatkan pada kita bahwa masih banyak amalan baik yang bisa kita lakukan, mengingat banyaknya keutamaan yang diberikan oleh Allah di dalam amalan itu. Mungkin bagi orang yang belum terbiasa, cukup sulit menyisihkan waktu untuk shalat dhuha karena pada umumnya, waktu itu adalah waktu puncaknya seseorang melakukan aktivitas. Meskipun demikian, sudah seharusnya kita mengingat Allah melalui amalan sunnah.